Menu Makan bagi Karyawan di Proyek

Pada artikel-artikel sebelumnya saya sudah menyinggung sedikit soal pegawai yang bekerja di proyek akan mendapat jatah makan yang diberikan oleh proyek (kantor). Di sini saya akan berbagi sedikit, kira-kira menu apa yang diberikan oleh proyek.

Satu hal yang dipikirkan oleh orang yang bekerja di proyek yaitu mereka sudah bekerja terus-menerus secara marathon pagi, siang, sore, malam, bahkan sampai subuh. Karena itu, untuk mengembalikan tenaganya para pekerja biasa meminta menu yang enak.

Rata-rata menu yang diberikan oleh proyek adalah menu daging, ayam, ikan, dan biasanya sedikit sayuran. Untuk jenis masakannya sendiri, biasanya disesuaikan dengan asal tukang masaknya. Jika sudah memasuki jam malam atau jam lembur, maka kantor biasanya akan memberikan makan tambahan, biasanya menu yang diberikan adalah menu dari Restoran Padang.

Untuk telur, mie instan, kopi, teh, gula, sudah disediakan proyek dalam jumlah yang sangat banyak sekali, sehingga setiap orang yang ingin makan, bisa membuatnya sendiri, dan yang pasti jumlahnya tidak pernah dibatasi. Dan jarang sekali proyek mengalami kehabisan stok makanan.

Biasanya setiap beberapa waktu sekali, mungkin sekitar seminggu atau dua minggu sekali dari pihak kantor akan mengajak karyawan untuk pergi ke sebuah restauran untuk makan bersama. Mungkin cara ini dipakai kantor agar karyawannya senang dan melupakan sedikit stress pekerjaan dan ingatan akan rumah.

Karena itu masalah yang dialami oleh pekerja yang ada di proyek adalah masalah kolesterol, obesitas, asam urat dan beberapa penyakit lain karena terlalu banyak makan enak.

Permasalahan kesehatan ini paling sering dialami oleh karyawan yang bekerja di kantor. Sedangkan untuk mereka yang bertugas di lapangan, biasanya mereka masih memiliki sedikit waktu untuk menggerakkan fisiknya, sehingga mereka sedikit lebih kuat.

Saya pribadi, setelah pulang dari proyek, saya mencoba untuk ikut donor darah. Pada saat itu pihak Puskesmas mengatakan bahwa kondisi darah saya sangat kental, pada saat itu meskipun darah saya masih bisa didonorkan, tetapi mereka mengingatkan saya agar melakukan diet protein dan diet sehat, menurut mereka saya terlalu banyak mengkonsumsi daging, ayam, ikan, udang, dan jenis makanan yang mengandung protein hewani yang tinggi.

Karena itu jika saya mendapat kabar bahwa seorang teman proyek yang masih berusia muda, mungkin berusia sekitar 40 – 50an, dikabarkan meninggal dunia, saya sudah tidak kaget lagi. Karena semasa di proyek dulu, dengan kondisi makanan yang terus-menerus enak dan banyak seperti itu, maka pastinya akan membuat penyakit akan segera terkumpul.

Tinggalkan Balasan