Teliti dalam membeli Daun Pintu

Beberapa waktu yang lalu saat membeli kayu usuk di sebuah toko kayu, saya ditawari juga untuk membeli daun pintu, tetapi memang pada waktu itu saya tidak sedang ingin membeli daun pintu, jadi saya hanya sekedar untuk bertanya-tanya saja, karena siapa yang tahu bahwa nanti di kemudian hari saya membutuhkan daun pintu juga.

Lalu penjual tersebut menjelaskan bahwa kayu yang digunakan adalah berasal dari kayu baru dan juga dari kayu jati, tetapi yang membuat saya agak kaget adalah dari segi harga jual yang ditawarkan, karena dia menawarkannya dengan harga Rp 400.000,-/buah. Padahal, beberapa waktu sebelumnya saya juga pernah ditawari dengan menggunakan kayu bekas dengan harga Rp 500.000,-/buah dan jika menggunakan kayu baru harganya Rp 700.000,-/buah.

Lalu karena penasaran, saya bertanya kepada penjualnya kenapa dia bisa menjual daun pintu yang menggunakan kayu baru tetapi harganya bisa murah seperti itu. Saya sempat berfikir bahwa kayu yang digunakan untuk daun pintu tersebut adalah jenis kayu yang kualitasnya jelek, sehingga dia bisa menjual dengan harga yang murah.

Ternyata penjelasnnya cukup masuk akal, yaitu untuk pintu yang sangat sering dipakai oleh kebanyakan orang saat ini adalah jenis pintu yang berupa panel-panel kayu yang disatukan dalam kerangka kayu juga, jadi pintu tersebut tersusun dari beberapa bagian-bagian kecil, mulai dari kerangka sampai isinya, jadi setiap bagian pintu tersebut dibuat dengan menggunakan kayu yang hampir dapat dipastikan bahwa tidak ada bagian dari kayunya yang terbuang.

Tetapi untuk mensiasati harga kayu yang mahal, dan agar daun pintu yang mereka jual tersebut dapat segera laku, maka mereka mulai merekayasa agar panel pengisi yang ada di bagian tengah pintu tidak setebal bingkainya, sehingga daun pintu tersebut hanya tebal pada bagian bingkai tepi dan tengahnya saja, tetapi untuk panel lebar yang mengisi bagian tengah, memiliki ukuran yang lebih tipis.

Sehingga dengan cara ini maka panel pada bagian tengah yang sebelumnya hanya digunakan untuk satu lubang saja, tetapi karena dibuat menjadi lebih tipis maka sekarang dapat mengisi dua lubang. Karena hal tersebut maka harga daun pintu dapat turun secara signifikan.

Jadi untuk para pembaca yang ingin membeli daun pintu, maka perlu diperhatikan juga ketebalan panel yang mengisi bagian tengahnya, karena jika ukurannya lebih tipis, maka seharusnya harganya lebih murah.

Tinggalkan Balasan