Seperti kita tahu bahwa prinsip kerja AC, yaitu mesin AC akan menghisap udara yang lembab dan panas kemudian akan mengeluarkan udara yang kering dan dingin. Lalu kelembaban udara yang dihisap tersebut akan dikeluarkan dari mesin AC, biasanya semakin dingin AC tersebut di setel, maka akan semakin banyak air yang akan dikeluarkan oleh mesin AC.
Ternyata air yang sering kali dianggap sebagai limbah tidak berguna, masih memiliki kegunaan yang mungkin saja sering kita abaikan. Ada beberapa fungsi air AC yang ingin saya bagikan dalam artikel ini, berikut diantaranya:
Air AC sangat baik jika digunakan untuk menyiram tanaman, hal ini karena air AC memiliki kandungan garam yang banyak untuk tanaman, lagi pula di dalam air AC tidak mengandung clorin seperti yang terdapat dalam air PDAM. Ada juga yang mengatakan bahwa air buangan AC ini mirip seperti air suling, meskipun tidak terlalu bersih.
Karena itu air buangan AC masih bisa digunakan untuk menyiram tanaman, terutama sekali untuk jenis tanaman karnivora, hal ini karena tanaman karnivora memiliki sensitivitas yang lebih tinggi terhadap klorin. Beberapa jenis tanaman yang cocok untuk disiram dengan air AC misalnya seperti tanaman laba-laba (Chlorophytum Comosum), Marantas (Maranta Spp), dan Dracaenas (Dracaena Spp).
Air buangan AC juga baik untuk digunakan sebagai air radiator, bahkan beberapa orang mengatakan jika air buangan AC memiliki kualitas yang lebih baik jika dibandingkan dengan air mineral kemasan. Alasannya karena air AC akan membuat radiator menjadi semakin dingin, dan akhirnya juga berpengaruh terhadap udara AC yang dihasilkan di dalam mobil, yaitu pada saat kondisi mesin bekerja dengan baik, maka kualitas udara yang dihasilkan oleh AC juga akan menjadi semakin baik.
Air buangan AC yang digunakan sebagai air radiator mobil dapat diganti setiap dua bulan sekali, dan beberapa sumber juga menambahkan bahwa saat kondisi mobil lebih stabil dan lebih terjaga, maka biaya untuk servis kendaraan akan menjadi berkurang.
Air buangan AC juga dapat digunakan untuk merawat batu akik, hal ini karena Air buangan AC akan bekerja lebih cepat untuk pengkristalan, sehingga akan membuat kondisi batu menjadi lebih tembus cahaya, dan akhirnya juga akan membuat batu menjadi lebih berkualitas.
Untuk caranya, kita bisa merendam batu di dalam air buangan AC setidaknya selama 3 bulan pada tempat yang dingin, Misalnya saja untuk jenis batu badar lumut, cara ini dapat membuat kondisi batu terlihat memiliki warna yang lebih tua.
Air buangan AC juga dapat digunakan untuk mencuci piring dan peralatan rumah tangga lainnya. Hal ini terutama untuk peralatan memasak yang menghitam karena proses pemasakan. Selain itu air buangan AC juga membuat peralatan memasak menjadi lebih kesat dan lebih mudah dibersihkan.
Yang terakhir air buangan AC dapat digunakan untuk memberihkan toilet. Air buangan AC memiliki beberapa elemen yang dapat merontokkan noda menguning di toilet yang susah untuk dibersihkan. Air buangan AC juga memiliki kandungan yang dapat membunuh bakteri yang tertinggal dan menempel pada toilet.
Cara penggunaannya, yaitu kita bisa menyiram toilet dengan air buangan AC, lalu didiamkan setidaknya semalaman, lalu keesokan harinya gosok bagian yang disiram tersebut dengan menggunakan sikat, dan menurut penuturan orang yang memberikan saran, bahwa cara ini dapat membuat kondisi kamar mandi menjadi lebih bersih.
