Mungkin ada di antara anda, yang tidak menyadari bahwa hampir semua lantai kamar mandi, itu dibuat miring ke satu sisi, atau dengan kata lain ada perbedaan ketinggian, diantara satu sisi lantai yang satu dengan sisi yang lainnya.
Bisa saja anda tidak menyadarinya, karena memang perbedaan ketinggian tersebut dibuat cukup landai, bahkan beberapa lainnya dibuat hanya 1-2 cm saja, jadi lantai tersebut dibuat nyaris rata. Apalagi jika kamar mandi tersebut ukurannya cukup luas, maka perbedaan ketinggian ini menjadi semakin tidak terasa.
Tetapi yang jelas, bahwa lantai kamar mandi dibuat miring dengan alasan, agar air buangan dari kegiatan kita selama di kamar mandi tersebut, bisa cepat mengalir habis terbuang menuju saluran pembuangan. Karena saat lantai kamar mandi dibuat datar, maka air buangan sudah pasti akan menggenang, dan pastinya hal ini akan membuat tidak nyaman pengguna kamar mandi tersebut.
Jadi itu artinya, jika semakin miring posisi lantai kamar mandi, maka air buangan akan semakin cepat menuju saluran pembuangan, tetapi masalahnya semakin miring kondisi lantai, maka akan membuat orang yang ada di atasnya akan menjadi semakin tidak nyaman, bahkan ada yang sampai merasa pusing.
Begitupun sebaliknya, semakin landai permukaan lantai kamar mandi, maka akan semakin nyaman digunakan, tetapi masalah adalah genangan air yang tidak kunjung surut. Bahkan, beberapa orang akan merasa sangat risih, jika sampai kakinya berada dalam genangan air kotor.
Genangan air kotor yang banyak mengandung sabun, baik itu sabun mandi ataupun sabut cuci baju, jika tergenang terlalu lama akan membuat permukaan lantai kamar mandi menjadi sangat licin, karena bekas sabun itu akan mengendap di permukaan lantai, dan membuat lapisan licin yang sangat berbahaya bagi siapapun yang menggunakan kamar mandi tersebut, karena semakin licin permukaan kamar mandi, maka resiko tergelincirnya juga menjadi sangat tinggi.
Jadi, solusi terbaik dalam menentukan berapa kemiringan lantai kamar mandi, yaitu harus dicari sudut kemiringan yang paling nyaman bagi pemilik rumah (yang pas), tujuannya agar si pemilik rumah merasa nyaman dengan kamar mandi miliknya sendiri. Karena mereka adalah orang yang paling banyak menggunakannya.