Teori Pembelokan Warna Lampu Penerangan di dalam Toko

Dalam teori warna ada yang namanya penggabungan antar warna, demikian juga dengan warna dari cahaya lampu jika di gabungkan dengan warna yang lain maka akan menjadi warna yang berbeda. Contoh penggabungan teori warna ini, yaitu misalkan barang berwarna merah jika dilihat dibawah penerangan sinar lampu berwarna biru maka barang tersebut akan terlihat agak keungu-unguan.

Untuk mengetes warna yang sebenarnya dari suatu benda sebaiknya kita menggunakan bantuan dari sinar matahari, hal ini sangat dimungkinkan karena sinar matahari yang berwarna putih tersebut tidak benar-benar berwarna putih, karena sinar putih dari matahari berasal dari perpaduan dari berbagai warna, sehingga saat disatukan akan membentuk warna putih. Karena itu jika suatu benda yang berwarna khusus, akan sangat terlihat jelas jika kita melihatnya di bawah terang sinar matahari.

Selanjutnya pengaplikasian teori warna ini pada saat membeli sebuah barang di toko, misalnya seperti :

Jika anda berbelanja pada malam hari atau berbelanja pada toko yang menggunakan lampu yang kurang terang atau malah menggunakan lampu penerangan berwarna-warni, hati-hatilah dalam memilih warna dari produk yang akan kita beli, karena mungkin saja anda bisa kecewa karena warna yang anda lihat tidak sesuai dengan ekspektasi warna yang anda bayangkan.

Contoh reelnya yaitu, banyak toko pakaian atau yang biasa disebut distro yang menjual pakaian dengan penerangan toko menggunakan lampu warna-warni, mungkin lampu tersebut akan membuat toko terlihat bagus tetapi secara visual akan membuat mata anda terkecoh, karena warna pakaian jika terkena warna lampu yang berwarna-warni, maka warna barang yang anda beli bisa berubah menjadi warna yang lain, hal ini karena warna barang tersebut juga mendapat pengaruh dari warna cahaya lampu penerangan.

Untuk toko yang menjual barang yang kemungkinan anda tidak akan tertipu adalah toko yang menggunakan sumber penerangannya dari lampu bohlam, hal ini karena cahaya dari lampu bohlam tidak akan merubah warna barang yang kita lihat, perbandingannya kira-kira hampir mirip seperti sinar matahari yang tidak merubah warna yang kita lihat.

Kadang kala lampu hemat energi yang berwarna putih juga dapat membuat warna barang yang kita lihat juga dapat berubah atau dapat menyebabkan pergeseran warna. Memang tidak dapat dipungkiri bahwa lampu hemat energi yang bercahaya putih seperti ini sudah banyak sekali digunakan di seluruh Indonesia alasannya karena lebih terang dan juga lebih hemat energi, tetapi jika lampu penerangan jenis ini dipakai di sebuah toko maka dapat membelokkan warna barang saat dipilih oleh pengunjung. Pembelokan warna cahanya oleh lampu tersebut tergantung juga dari zat apa yang digunakan didalam lampu tersebut, hal ini karena setiap zat memiliki kecenderungan terhadap warna tertentu.