Beberapa waktu yang lalu saya berkunjung ke bengkel pengolahan kayu yang ada di dekat rumah saya. Di sana merupakan tempat untuk memesan berbagai kelengkapan rumah dari bahan kayu, misalnya saja kusen pintu dan kusen jendela, juga daun pintu dan daun jendela. Sebenarnya di bengkel tersebut, lebih banyak menggunakan bahan dari kayu bekas dibandingkan dengan menggunakan bahan dari kayu baru.
Di tempat itu untuk sebuah kusen bekas yang telah direparasi dihargai Rp 600.000/lubang. Meskipun disebut sebagai kusen bekas tetapi kenyataannya kualitas dari kusen tersebut masih sangat baik, bahkan jika dibandingkan dengan kondisi kusen kebanyakan yang ada sekarang ini, menurut saya masih lebih baik kondisi kusen dari bahan kayu bekas tersebut.
Meskipun kondisi kusen tersebut lebih baik bila dibandingkan dengan kusen dari bahan kayu baru, tetapi kusen-kusen ini tidak selalu tersedia barangnya, hal ini karena jumlah dari kusen bekas sangat tergantung pada jumlah bongkaran rumah yang dikerjakan oleh bengkel, karena semakin banyak orang yang membongkar rumah dan menjual kusennya di bengkel ini, maka ketersediaan barang juga akan banyak, dan demikian juga sebaliknya.
Tidak jarang juga di bengkel ini menerima kusen pintu dan jendela lengkap dengan daun pintu dan jendelanya. Para pembeli yang ingin membeli kusen seperti ini, bisa langsung membawanya pulang, atau meminta diperbaiki dulu kerusakannya, biasanya hal ini juga akan menyangkut harga jual dari kusen tersebut.
Menurut penjual di bengkel kayu ini, bahwa harga kusen bekas akan lebih murah bila dibandingkan dengan kusen dari kayu baru, hal ini karena untuk kusen bekas tersebut tidak ada ongkos bikinnya, mungkin yang dilakukan bengkel tersebut hanya berupa pembersihan dan sedikit reparasi, setelah itu kusen siap dikirim kembali. Untuk kerusakan yang sering terjadi adalah adanya lubang paku, dan lubang karena sebab yang lain.
Selain dari jumlahnya yang tidak dapat ditentukan, biasanya model dari kusen tersebut sudah paten, dan tidak dapat diutak-atik lagi, kemungkinan yang bisa dilakukan hanya beberapa perbaikan kecil saja.
Beberapa pelanggan yang datang dan menemukan beberapa kusen yang cocok menurut mereka, tetapi jumlahnya tidak mencukupi, maka pelanggan tersebut biasanya akan menambah jumlah tersebut dengan cara memesan kusen dari bahan dari kayu baru. Memang mungkin dari segi kekuatan kayu baru tersebut tidak akan sekuat kayu bekas, dan juga dari harga mungkin akan lebih mahal, tetapi sepertinya ini menjadi alternatif yang paling banyak digunakan oleh para konsumen.
Untuk daun pintu dan jendela yang sudah terpasang bersama kusennya, biasanya juga sudah terpasang bersama dengan aksesoris pelengkapnya, seperti slot kunci, engsel, dan kaca untuk pintu dan jendela tersebut. Jadi sebenarnya harga tersebut sudah cukup lengkap, untuk satu buah kusen pintu dan jendela yang utuh. Jadi, setelah dibeli bisa langsung dipasang, hanya saja biasanya karena sudah terlalu lama, maka kemungkinan juga teradapat sedikit kerusakan dan butuh sedikit perbaikan.
Dear Griyamania, boleh saya minta nomer kontak bengkel pengolaha kayu tersebut. Terima kasih
Maaf untuk no kontak dari bengkel tersebut saya tidak punya, karena saya datang langsung ke lokasinya. Kalau anda ingin mengunjungi bengkel tersebut, maka lokasinya ada di jalan sebelum terminal Gadang dari arah Kota Malang, berhadapan dengan POM bensin (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) Gadang.